Senin, 08 Februari 2010

Bupati Ganti Nama Desa Sirna Rasa Jadi Sina Rasa

TANJUNGSARI - Bupati Bogor H.Rachmat Yasin dalam kegiatan Jumat keliling (Jumling) di Masjid Al Mansyursyah, Desa Sirna Rasa - Kecamatan Tanjungsari, Jumat (15/1) lalu, secara spontan mengusulkan pergantian nama Desa Sirna Rasa menjadi Sina Rasa. Penggantian nama desa itu, dimaksudkan Bupati agar desa tersebut dapat lebih maju.
"Saya tidak setuju nama desa Sirna Rasa karena artinya (Hilang Rasa), jadi tak akan maju. Saya mengusulkan kepada masyarakat setempat juga Kepala Desa dan Camat bila setuju namanya diganti dari Sirna Rasa menjadi Sina Rasa. Ini agar desa kian maju dan mendapat rasanya. Bila sepakat, kebetulan di sini kepala dinas dan pejabat di Pemkab Bogor ikut hadir dan bersaksi. Mulai sekarang, Desa ini dinamakan Desa Sina Rasa, Kecamatan Tanjungsari," kata Bupati.
Terkait penggantian nama desa itu, Deden Setya Nugraha, selaku Kepala Desa yang mewakili masyarakat Sina Rasa mengucapkan terimakasih kepada Bupati bogor dan jajarannya, mudah-mudahan kedepan bisa lebih baik dan maju. "Kebetulan pak Bupati beserta rombongan hadir di sini, jadi tak perlu repot-repot ngurus lain-lain untuk ganti nama karena instansi Kabupaten Bogor hadir semua ikut mendengarkan dan menyaksikan," tandas Lurah Deden.
Kegiatan Jumling sendii, Bupati Rahmat Yasin beserta jajaran Kepala Dinas juga didampingi Camat Tanjungsari Beben Suhendar serta para Kepala Desa se-Kecamatan Tanjung Sari dan tokoh masyarakat. Setelah melaksanakan solat Jumat, diadakan dialog bersama masyarakat yang hadir. Dalam sambutannya, Bupati mengatakan saat menjabat Ketua DPRD bantuan anggaran Jumling hanya sebesar Rp 15 juta. Lalu sejak menjabat Bupati awal 2009 bertambah menjadi Rp 20 juta dan pada 2010 bertepatan di Desa Sirna Rasa, bertambah jadi Rp 25 juta.
Sementara itu, Camat Tanjungsari Beben Suhendar mengatakan, kehadiran Bupati di acara Jumling ini merupakan bentuk upaya Bupati menyerap aspirasi masyarakat di wilayah Timur Kabupaten, khususnya Tanjungsari.
Dalam kesempatan itu, Beben juga menyampaikan bahwa pada tanggal 24 Januari 2010, pihaknya melaksanakan PESTA TIMBEL di jalur irigasi Cikompeni.
"Pesta ini merupakan ungkapan rasa Syukur masyarakat terhadap pemerintah yang sudah membantu pasokan air untuk lahan pesawahan seluas 900 ha. Dan dalam kesempatan ini saya mengundang secara Resmi kepada masyarakat Kabupaten Bogor dan jajaran pimpinan di Pemkab Bogor untuk menghadiri Pesta Timbel tersebut," kata Beben. (Jup)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar